2025-02-24
Dalam kehidupan sehari -hari, sebagian besar orang berpikir bahwa semakin besar kekuatan lampu LED, semakin cerah kecerahannya. Dalam kebanyakan kasus, ini benar di permukaan, tetapi jika Anda menggali untuk itu? Jawabannya adalah tidak, menilai kecerahan lampu tidak cukup cerah, bukan ukuran kekuatan, tetapi fluks bercahaya.
Memimpin pencahayaan

Daya mengacu pada pekerjaan yang dilakukan oleh objek dalam satuan waktu, unit watt: W. Semakin tinggi daya lampu, semakin banyak energi yang dikonsumsi, semakin banyak listrik digunakan. Namun, ini bukan faktor kunci yang mempengaruhi kecerahan lampu dan hanya dapat digunakan sebagai faktor referensi.
Luminer luminer lumin luminer lumin luminer

Fluks bercahaya mengacu pada jumlah cahaya yang dapat dirasakan mata manusia di area satuan, lumen satuan: lm. Semakin besar lumen, semakin tinggi kecerahan, yang merupakan faktor paling kritis yang secara langsung menentukan kecerahan lampu.
Misalnya, banyak orang memilihLampu strip grosir or lampu lemari nirkabeluntuk rumah atau pakaian mereka. Produk-produk ini semakin populer karena desainnya yang hemat energi, tetapi konsumen perlu menyadari bahwa daya bukan satu-satunya faktor yang mempengaruhi kecerahan. Sangat penting untuk memeriksa fluks bercahaya dari ini
lampu untuk hasil iluminasi yang lebih baik.
Kecerahan lampu dapat dihitung, tetapi juga perlu untuk mengetahui parameter lain yang diperlukan: efisiensi cahaya, unitnya adalah lumen/watt: lm/w. Sumber cahaya yang berbeda memancarkan fluks bercahaya yang sama, tetapi semakin sedikit energi yang dikonsumsi, semakin tinggi efisiensi bercahaya. Fluks bercahaya = efisiensi bercahaya * kekuatan.
Fluks dan efisiensi bercahaya luminer LED adalah kunci saat berbelanja barang -barang sepertiLampu Kabinet Led Grosiratau solusi pencahayaan hemat energi. Dengan produk -produk ini, memilih kombinasi daya yang tepat dan fluks bercahaya memastikan kecerahan dan penghematan energi yang optimal.
Waktu posting: Feb-24-2025